PATRA NIAGA WILAYAH LAMPUNG 1 ALAMI PENURUNAN ASSET INCOME, DEWAN DIREKSI, KOMISARIS DAN STAFF AHLI DIMINTA PERTANGGUNGJAWABAN LAPORAN KEUANGAN DAN MANAJEMEN KINERJA SUPERVISOR AREA
PERTAMINA PATRA NIAGA WILAYAH LAMPUNG 1 ALAMI PENURUNAN PENDAPATAN MENCAPAI -3% DALAM NILAI SAHAM
DEWAN DIREKSI, KOMISARIS DAN STAFF AHLI DIMINTA PERTANGGUNGJAWABAN KINERJA.
Melalui hasil rapat internal dengan dewan komisaris dan direktur pemasaran PT.Pertamina Patra Niaga sebagai anak perusahaan Pertamina yang berdelegasi untuk distribusi produk BBM memaparkan terdapat beberapa masalah yang dinilai mengancam perusahaan.
Melalui hasil rapat secara virtual dan hasil penjabaran laporan audit bulanan per-September 2023 dijelaskan bahwa Pertamina Patra Niaga mengalami Low Income untuk beberapa wilayah distribusi.
Wilayah Lampung 1 yang menjadi Track Area untuk hal tersebut yang mengalami Low Income paling parah hingga menurunkan nilai saham sebesar -3% yang hal ini menyita banyak pihak.
Melalui hal ini dilakukan rapat internal untuk membahas kajian teknis dari permasalahan yang ada, menurut Yoga Nanda sebagai staff ahli perencanaan dan bisnis untuk wilayah Lampung 1 dan PPN Lampung menjelaskan melalui rapat virtual " Hal ini dikarenakan ada permasalahan teknis seperti terlambat nya pengiriman dari kilang Cilacap untuk produk pertamax dan pertalite yang ada di TBBM Panjang dan masalah struktural dari internal Patra Niaga yang diisi oleh pegawai baru yang belum menguasai sepak terjang Track Area untuk Wilayah" Ungkapnya melalui sambungan rapat virtual (23/12/23)
Hal tersebut dinilai fatal karena menurunkan nilai saham, sejalan dengan hal tersebut Kepala Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia menanggapi " Akan dilakukan kajian ulang supaya hal seperti ini tidak terjadi lagi, kami dadi tim pengembangan SDM akan melakukan langkah maju dengan Training Center sesegera mungkin dengan seluruh Dewan Direksi, Komisaris dan Staff Ahli" ungkapnya.
Kadiv SDM juga menambahkan " Kendala teknis seperti ini harusnya bisa di atasi karena semua sudah memahami manajemen resiko, tapi kami dari tim SDM akan melakukan pengkajian dan langkah lanjut"
Melalui hal ini yang menjadi seluruh peringatan kepada semua sinergitas Pertamina yang tidak hanya di Patra Niaga namun untuk seluruh anak cabang.
Dengan demikian Pertamina akan melakukan problem solving demi meningkatkan kualitas kinerja sinergitas nya.